Jika kamu pecinta kuliner daging, khususnya iga sapi, maka Iga Panggang Panglima adalah hidangan yang wajib masuk daftar buruanmu. Mengusung konsep masakan panggang khas nusantara yang berpadu dengan cita rasa modern, iga panggang ini menyuguhkan kelezatan yang sulit dilupakan—empuk, juicy, dan berpadu dengan bumbu spesial yang meresap sampai ke tulang.
Ciri Khas Iga Panggang Panglima
Nama “Panglima” bukan tanpa alasan. Iga ini disajikan dalam porsi besar, dengan tampilan yang mengesankan dan cita rasa yang berani, kaya rempah, dan menggugah selera, layaknya hidangan para pemimpin perang. Dagingnya dimasak dengan teknik slow-cooked lalu dipanggang hingga bagian luar sedikit karamelisasi, menciptakan perpaduan tekstur lembut dan renyah yang sempurna.
Ciri khas lainnya:
- Bumbu rempah khas: Kaya rasa, sedikit manis, gurih, dan meresap dalam daging.
- Tekstur daging empuk: Tidak perlu tenaga untuk memisahkan daging dari tulangnya.
- Penyajian mewah: Disajikan di atas hot plate atau talenan kayu, sering kali dengan sambal spesial dan pelengkap seperti nasi daun jeruk, kentang, atau sayuran bakar.
Bahan dan Teknik Memasak
Meski setiap restoran punya rahasia masing-masing, berikut gambaran umum bahan dan cara pembuatan iga panggang ala Panglima:
Bahan utama:
- Iga sapi pilihan (daging tebal dan segar)
- Bumbu marinasi: bawang merah, bawang putih, ketumbar, jahe, kecap manis, gula merah, garam, lada, dan minyak
- Sambal atau saus spesial (bisa sambal matah, sambal bawang, atau saus lada hitam)
Proses:
- Rebus atau presto iga terlebih dahulu dengan bumbu agar empuk dan bumbu meresap.
- Panggang iga di atas bara api atau oven hingga permukaan kecokelatan dan aromanya keluar.
- Sajikan dengan sambal khas, pelengkap, dan nasi hangat atau kentang.
Cocok untuk Berbagai Momen
Iga Panggang Panglima cocok dinikmati saat:
- Makan malam bersama keluarga
- Acara spesial seperti ulang tahun atau jamuan bisnis
- Menyambut tamu istimewa
- Sekadar memanjakan diri di akhir pekan
Karena porsinya besar dan tampilannya mengesankan, hidangan ini juga cocok untuk disajikan di restoran atau kedai yang ingin menawarkan menu andalan yang “wah” dan mudah viral di media sosial.
Penutup
Iga Panggang Panglima adalah simbol kekuatan rasa dan kelezatan sejati dalam dunia kuliner daging. Dengan balutan bumbu khas Indonesia dan teknik pemanggangan yang tepat, iga ini tak hanya menggoda selera, tapi juga meninggalkan kesan mendalam. Sekali coba, dijamin kamu akan tergoda untuk kembali.